Bellman Ford

selain algoritma djikstra ada lagi alogritma yg dimana edge memiliki bobot negatif, kita harus memakai algoritma bellman-ford di bawah ini akan menjelaskan algoritma bellman-ford

Algoritma Bellman-Ford

Algoritma Bellman-Ford menghitung jarak terpendek (dari satu sumber) pada sebuah digraf berbobot. Maksudnya dari satu sumber ialah bahwa ia menghitung semua jarak terpendek yang berawal dari satu titik node. Algoritma Dijkstra dapat Baca lebih lanjut

Tinggalkan komentar

Filed under Uncategorized

RIP dan OSPF

oke routingers setelah kita mengetahui  algoritmanya maka kita jg harus tau di dalam routing ada namanya RIP versi 1 dan versi 2
di bawah ini akan di jelaskan RIP versi 1 dan versi 2

APA ITU RIP ?

RIP adalah protokol routing dinamis yang merupakan bagian protokol routing distance vector. RIP akan membentuk table routing dengan mengumpulkan informasi routing dari router tetangga. RIP akan broadcast informasi routing ke seluruh jaringan melalui router tetangga untuk mencari jalur minimal, informasi update ini berisi sederetan informasi yang mewakili subnet dan sebuah metric. Metric untuk menganalisa seberapa bagus rute / jalur, semakin kecil harga metric semakin bagus jalur tersebut. Setelah itu, terbentuklah table routing pada router berdasarkan informasi-informasi routing tersebut.

Tinggalkan komentar

Filed under Uncategorized

Apa itu Protokol Routing?

mungkin saya seperti tau apa itu protokol routing,, dan  saya gogling dan dapat penjelasanya tentang protokol neh para pecinta routingers…. Baca lebih lanjut

Tinggalkan komentar

Filed under Uncategorized

Autonomous System

ini dya kawan pelajaran pertama yg kita pelajari….autonomus system…

untuk mengetahui AS(Autonomus System)  Baca lebih lanjut

Tinggalkan komentar

Filed under Uncategorized

Dinamic Routing

Dynamic routing biasanya digunakan untuk mengantisipasi kelemahan static routing. Apabila jaringan memiliki lebih dari satu kemungkinan rute untuk tujuan yang sama maka perlu digunakan dynamic routing. Baca lebih lanjut

Tinggalkan komentar

Filed under Uncategorized

Distance Vector

Algoritma routing distance vector, pada prinsipnya hanya menunjukkan arah saat ada data yang lewat pada sebuah router. Sehingga saat data pertama kali dikirimkan pengirim tidak akan tahu router mana saja akan data lewati, sebab router hanya akan menunjukkan arah dan meneruskan ke router berikutnya yang memiliki kemungkinan terhubung dengan router tujuan. Hal ini akan terus terjadi dan terus dilakukan pada setiap router yang dilewati oleh data sampai data tersebut tiba di tempat tujuan. Baca lebih lanjut

Tinggalkan komentar

Filed under Uncategorized

Pengisian Table (Distance Vector)

nah teman-teman seperjuangan ini tentang distance vektor di bawah ini terdapat gambar

Gambar Jaringan :

Baca lebih lanjut

Tinggalkan komentar

Filed under Uncategorized

Pencarian Jalur Terpendek dengan Algoritma Djikstra

Contoh gambar jalur :

Berapa jarak terpendek dari a ke h ? Dan bagaimana jalurnya ?

Baca lebih lanjut

Tinggalkan komentar

Filed under Uncategorized

ALGORITMA PRIM


tabel routingnya

Baca lebih lanjut

Tinggalkan komentar

Filed under Uncategorized